Minggu, 18 April 2010

Fungsi Etika Profesi

Fungsi etika profesi antara lain adalah :
  1. Menjelaskan dan menetapkan tanggung jawab kepada para profesional, lembaga, organisasi, industri, negara dan masyarakat umum.
  2. Membantu para profesional dalam menentukan apa yang harus mereka perbuat dalam mengahadapi dilema pekerjaan mereka. Menjaga reputasi atau nama baik.
  3. Untuk menjaga kelakuan dan integritas para tenaga profesi.
  4. Pencerminan dan pengharapan dari komunitasnya, yang menjamin pelaksanaan kode etik tersebut dalam pelayanannya.
  5. Mencerminkan pengharapan moral-moral dari komunitas.

Kode Etik Sarjana Teknik Mesin

Seorang sarjana teknik mesin memiliki tanggung jawab yang besar dalam profesinya, baik bagi dirinya, manusia disekitarnya, dan juga organisasinya.

Setiap sarjana teknik mesin haruslah senantiasa bersikap profesional, menjunjung tinggi kejujuran dan tanggung jawab, dan mentaati segala kode etik yang berlaku dimanapun dia berada. Selain itu, seorang sarjana teknik mesin juga diharapkan dapat memberikan kreasinya berdsarkan pengalaman dan pelajaran yang di dapatkannya dalam bangku kuliah, sehingga sarjana tersebut dapat memajukan dan mengembangkan keahliaanya (secara khusus) serta organisasi, industri dan dunia teknologi pada umumnya.

Selasa, 13 April 2010

Persamaan Dan Perbedaan Etika dengan Etiket

Etika berarti moral sedangkan etiket berarti sopan santun. Dalam bahasa Inggeris dikenal sebagai ethics dan etiquette.

Persamaan antara etika dengan etiket yaitu:
  • Etika dan etiket menyangkut perilaku manusia.
  • Kedua-duanya mengatur perilaku manusia secara normatif artinya memberi norma bagi perilaku manusia. Dengan demikian menyatakan apa yag harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan.
Perbedaan antara etika dengan etiket yaitu :
  • Etiket menyangkut cara melakukan perbuatan manusia, artinya cara yang ditentukan dan diharapkan dalam sebuah kalangan tertentu. Sedangkan etika tidak terbatas pada cara melakukan suatu perbuatan, melainkan etika memberi norma tentang perbuatan itu sendiri, serta membahas tentang masalah apakah perbuatan tersebut boleh dilakukan atau tidak boleh dilakukan.
  • Etiket hanya berlaku untuk pergaulan, maksudnya adalah etiket hanya berlaku apabila ada orang lain atau saksi mata. Sedangkan Etika selalu berlaku walaupun tidak ada orang lain.
  • Etiket bersifat relatif, artinya adalah seseorang yang dianggap melanggar etiket pada salah satu kebudayaan belum tentu dianggap melanggar etika pada kebudayaan yang lain. Sedangkan Etika bersifat tetap dan tidak dapat ditawar.
  • Etiket hanya memandang manusia dari segi lahiriah saja atau dari segi luar saja. Sedangkan Etika memandang manusia dari segi dalam. maksudnya adalah, orang yang memegang teguh etiket masih bisa bersikap munafik, sebaliknya orang yang berpegang teguh pada etika tidak akan bersikap munafik, karna apabila orang tersebut munafik, maka orang tersebut tidak bersikap etis (orang yang benar-benar baik).


Senin, 12 April 2010

Studi Kasus

Sejak tahun 1980 hingga 2009 terjadi kecelakaan pesawat terbang kurang lebih sebanyak 143 kali dan menewaskan lebih dari 1.696 orang korban jiwa.

Salah satu kecelakaan tersebut adalah kecelakaan pesawat yang terjadi pada pesawat Mandala Airlines, dengan armada boeing 737-200, dengan kode penerbangan PK-RIM ang jatuh di Medan pada 5 september 2005 dan menewaskan 150 orang korban jiwa. Kecelakaan ini disebabkan oleh ekor badan pesawat yang menabrak pembatas landasan karena kehabisan landasan take off, yang kemungkinan besar terjadi karena over weight beban pesawat.

Kecelakaan yang telah banyak terjadi ini menunjukan bahwa masih banyak yang harus dibenahi oleh para teknisi sistem keamanan transportasi pesawat terbang di Indonesia, baik terhadap sarana maupun sumber daya manusia yang mengelolanya.

Sehingga kecelakaan pesawat yang terjadi ketika berangkat atau menuju bandara dapat diminimalisir dan keamanan penumpangpun dapat lebih terjamin.

Serta timbulnya kepercayaan masyarakat nasional maupun internasional terhadap maskapai penerbangan di Indonesia.